apa itu pandu gelombang?
Pandu gelombang adalah sebuah medium
yang digunakan untuk memandu gelombang, seperti gelombang elektromagnetik atau
gelombang suara. Pandu gelombang yang digunakan berbeda-beda disesuaikan dengan
jenis gelombang yang akan dipandu. Pandu gelombang yang asli dan yang paling
umum digunakan adalah pipa berongga yang terbuat dari logam yang konduktif yang
digunakan untuk membawa gelombang radio berfrekuensi tinggi khususnya gelombang
mikro (microwaves).
Pandu gelombang memiliki bentuk
geometri yang berbeda-beda yang dapat menahan energy dalam satu dimensi seperti
pandu gelombang yang berbentuk lempeng (slab waveguide) atau dalam dua dimensi
seperti dalam fiber atau channel waveguide. Selain itu, pandu gelombang yang
berbeda digunakan untuk memandu gelombang dengan frekuensi yang berbeda-beda;
contohnya fiber optic digunakan untuk memandu cahaya (frekuensi tinggi) dan
tidak memandu gelombang micro yang memiliki frekuensi yang lebih rendah dibandingkan
dengan cahaya tampak. Sebuah aturan yang harus diingat adalah lebar dari pandu
gelombang harus memiliki orde yang sama dengan besar dari panjang gelombang
yang akan dipandu.
Terdapat beberapa struktur dialam yang
bertindak sebagai pandu gelombang; contohnya sebuah lapisan di lautan yang
dapat memandu suara paus dalam jarak yang sangat jauh.
Gelombang-gelombang dalam ruang terbuka
dipropagasikan ke semua arah, seperti gelombang speris (bola). Dengan cara ini,
mereka akan kehilangan energinya sebanding dengan kuadrat jaraknya; oleh karena
itu pada jarak R dari sumber besar energinya adalah energy sumber dibagi
dengan R2. Pandu gelombang menahan gelombang untuk
dipropagasikan dalam satu dimensi, sehingga dalam kondisi ideal gelombang tidak
akan kehilangan energinya selama dipropagasikan.
Gelombang-gelombang dalam pandu
gelombang tertahan karena total refleksi dari dinding gelombang, sehingga
propagasi dalam pandu gelombang kira-kira dapat digambarkan seperti “zigzag”
diantara dinding-dinding pandu gelombang. Deskripsi ini tepat untuk gelombang
elektromagnetik dalam tabung berongga yang berbentuk persegi atau lingkaran.
Struktur pertama yang digunakan untuk
memandu gelombang diajukan oleh J.J. Thomson pada tahun 1893, dan telah diuji
secara eksperimen oleh O.J.Lodge pada tahun 1894. Analisis matematika dari
gelombang elektromagentik dalam logam silinder pertama kali dilakukan oleh Lord
Rayleigh pada tahun 1897. Untuk gelombang suara, Lord Rayleigh mempublikasikan
analisis matematikanya secara lengkap untuk mode propagasi dalam pekerjaan
seminalnya “The Theory of Sound”.
Penelitian mengenai pandu gelombang
dielektrik seperti fiber optic dimulai pada tahun 1920-an oleh beberapa
peneliti seperti Rayleigh, Sommerfeld, dan Debye. Fiber optic mulai mendapat
perhatian khusus pada tahun 1960-an karena kegunaannya dalam industry
telekomunikasi.
Penggunaan dari pandu gelombang untuk
mentransmisikan sinyal telah diketahui bahkan sebelum istilah tersebut
diciptakan. Fenomena dari gelombang suara yang dipandukan melalui kawat tegang
(taut wire) telah diketahui sejak lama, serta suara yang dipandukan melalui
pipa berongga seperti “cave” atau “medical stethoscope”. Penggunaan lain dari
pandu gelombang adalah mentransmisikan energy diantara komponen-komponen dari
sebuah system seperti peralatan radio, radar, tau optic. Pandu gelombang
merupakan prinsip dasar dari “guided wave testing (GWT)” yaitu salah satu dari
banyak metode dari “non-destructive evaluation”.
Contoh khusus:
· Fiber optic
mentransmisikan cahaya dan sinyal untuk jarak yang sangat jauh dan dengan laju
sinyal yang tinggi.
· Dalam sebuah oven
microwave, sebuah pandu gelombang mengarahkan energy dari magnetron dimana
gelombang-gelombang dibentuk dalam cooking chamber.
· Dalam sebuah radar,
pandu gelombang mengarahkan gelombang ke antenna, dimana dibutuhkan impedansi
yang sesuai agar transmisi energinya efisien.
· Sebuah pandu
gelombang yang disebut “stripline” dapat dibuat dalam sebuah “printed circuit
board”, dan digunkan untuk mentransmisikan sinyal gelombang mikro dalam sebuah
papan. Pandu gelombang jenis ini sangat mudah untuk di fabrikasi dan memiliki
dimensi yang kecil yang muat dengan “printed circuit board”.
· Pandu gelombang
digunakan dalam instrument ilmiah untuk mengukur sifat-sifat optic, akustik,
dan elastic dari sebuah material dan objek. Pandu gelombang dapat dihubungkan
dengan sampel dengan meletakkannya pada sampel seperti dalam “Medical
Ultrasonography”.
Gelombang elektromagnetik yang
dipropagasikan sepanjang sumbu pandu gelombang dapat dijelaskan melalui
persamaan gelombang yang diturunkan dari persamaan Maxwell, dan dimana panjang
gelombangnya bergantung terhadap struktur dari pandu gelombang, dan material
yang berada di dalamnya (udara, plastic, vakum, dll), dan juga frekuensi dari
gelombangnya.Distribusi spasial dari medan listrik dan medan magent yang
bergantung waktu di dalam pandu gelombang bergantung terhadap kondisi pada
syarat batas yang ditetapkan oleh bentuk dan material dari pandu gelombang.
Kita anggap pandu gelombang terbuat dari bahan logam konduktor yang baik
sehingga dapat kita anggap sebagai konduktor yang sempurna. Hampir semua pandu
gelombang memiliki tembaga pada bagian dalamnya, ettapi bebebrapa diantaranya
bahkan dilapisi dengan perak atau emas pada bagian dalam (konduktor yang sangat
baik dan tahan terhadap korosi). Sekarang, kondisi pada syarat batasnya adalah
sebgai berikut:
· Gelombang
elektromagentik tidak melewati konduktor, melainkan direfleksikan
· Setiap medan
listrik yang menyentuh konduktor harus berada dalam posisi tegak lurus terhadap
sumbu pansu gelombang.
· Setiap medan
magentik yang berada dalam konduktor harus berada dalam posisi sejajar terhadap
sumbu pandu gelombang.
Kondisi syarat batas ini menghilangkan
solusi persamaan gelombang yang tak terbatas, salah satu yang tersisa merupakan
solusi yang paling mungkin untuk persamaan gelombang dalam pandu gelombang.
Analisis dari solusi yang tersisa pada gelombang elektromagnetik sangat
matematis.
Mode
propagasi dalam sebuah pandu gelombang merupakan salah satu solusi dari
persamaan gelombang, atau dengan kata lain bentuk dari gelombangnya. Karena
“constraint” dari kondisi batas, maka frekuensi dan bentuk dari fungsi
gelombang yang dapat di propagasikan dalam pandu gelombang menjadi terbatas.
Frekuensi terendah dalam mode tertentu yang dapat di propagasikan disebut
“cutoff frequency” dari mode tersebut. Mode dengan “cutoff frequency” terendah
merupakan mode dasar daripandu gelombang, dan “cutoff frequency-nya” adalah
“cutoff frequency” pandu gelombang
0 komentar:
Posting Komentar